Pilates untuk lansia bukan hal baru—justru di usia lanjut, Pilates bisa menjadi pilihan olahraga yang lembut namun tetap efektif.
Ada anggapan bahwa Pilates hanya cocok untuk orang muda, berbadan lentur, dan sudah fit. Tapi faktanya, itu jauh dari kebenaran. Justru Pilates bisa sangat bermanfaat untuk lansia—dengan gerakan yang lembut, fokus pada pernapasan, dan teknik yang disesuaikan untuk kebutuhan tubuh yang menua.
Menurut WHO, aktivitas fisik seperti Pilates dapat membantu lansia mempertahankan kekuatan otot, fleksibilitas, dan keseimbangan, sekaligus menurunkan risiko jatuh atau cedera. Latihan ini juga bermanfaat dalam menjaga kepadatan tulang dan membantu mengurangi nyeri sendi maupun nyeri punggung yang sering muncul seiring bertambahnya usia.
Manfaat Pilates untuk di usia lanjut
Dari sisi mental, Pilates membantu mengurangi stres, meningkatkan fokus, dan membangun rasa percaya diri dalam bergerak, terutama bagi mereka yang sebelumnya merasa kaku atau takut cedera saat beraktivitas. Secara menyeluruh, manfaat ini turut mendukung lansia agar tetap mandiri, lebih mudah pulih dari cedera atau operasi, dan tetap terhubung secara sosial.
Kisah Ibu Yulia: Manfaat Pilates untuk Lansia Usia 70 Tahun

Latihan Pilates untuk lansia di Lilates – membantu fleksibilitas, meredakan nyeri sendi, dan meningkatkan kualitas hidup di usia 70 tahun
Ibu Yulia Komala, 70 tahun, mulai rutin bersepeda dan berjalan kaki saat tinggal di Semarang.
Karena ia masih pemula dan belum terbiasa melakukan peregangan sebelum aktivitas, kakinya sering terasa pegal dan postur tubuhnya menjadi tidak seimbang. Ia juga mengalami nyeri pada lutut, terutama saat bersepeda.
Di Lilates, kami memulai dengan assessment postur dan melakukan fascia release—teknik mirip pijat yang fokus membuka ketegangan di jaringan otot. Selanjutnya, ia kami pandu dengan latihan ringan untuk meningkatkan kelenturan otot, keseimbangan, dan kesehatan tulangnya. Hasilnya, tubuhnya terasa lebih rileks, stres berkurang, dan fokusnya meningkat saat beraktivitas.
Pilates untuk Lansia: Pilates untuk tulang pinggang menonjol

Latihan Pilates untuk lansia bersama instruktur profesional Lilates – bantu perbaiki postur, kurangi nyeri punggung, dan tingkatkan keseimbangan di usia 60-an.
Bu Lydia, 62 tahun, datang dengan keluhan tulang pinggang yang menonjol atau hiperlordosis—kondisi yang umum terjadi karena lemahnya otot core, kebiasaan postur buruk, atau terlalu sering berdiri/membungkuk dengan posisi yang salah.
Bahkan setelah satu sesi saja, ia langsung merasakan manfaatnya. Tubuh terasa lebih ringan, dan ia bisa berdiri lebih tegak. Tentu saja, perubahan besar membutuhkan komitmen beberapa sesi, namun kesan awalnya sudah sangat positif.
Siapa Bilang Terlambat?
Pilates bukan soal usia. Ini soal memberi tubuh ruang untuk bernapas, bergerak dengan aman, dan merasa hidup kembali. Jika kamu punya orang tua atau kerabat lansia yang ingin tetap aktif dan sehat — atau mungkin kamu sendiri ingin tahu bagaimana Pilates bisa bantu di usia berapa pun — kami siap bantu dengan sesi yang aman dan dipersonalisasi.
Ingin tahu apakah Pilates cocok untuk orang tua atau kerabat lansia kamu?
Kami di Lilates siap mendampingi dengan sesi yang aman, personal, dan penuh perhatian—baik di Bali maupun Semarang.
👉 Booking sesi Pilates sekarang
Jika kamu penasaran bagaimana pendekatan Lilates berbeda dari studio Pilates pada umumnya—terutama dalam hal personalisasi, body awareness, dan kesehatan jangka panjang—kamu bisa baca artikel ini: More Than Just Pilates: The Lilates Approach to Wellness.